MASUKNYA ISLAM KE INDONESIA
A.
Proses Masuknya Agama Islam ke Indonesia
Masuknya Agama Islam ke Indonesia diperkirakan sekitar abad ke-7 M. Hal ini
didukung oleh beberapa bukti berikut :
1.
Catatan Sejarah Kerajaan China
Adanya rencana orang Ta-shih (Orang-orang Arab) untuk menyerang kerajaan Holing (Kalingga-Jepara)
yang diperintah oleh Ratu Sima, namun rencana tersebut dibatalkan karena
kuatnya pemerintahan Ratu Shima (674 M.)
2.
Berita Chou Ku-Fei (1178 M)
Menurut catatan ini, didaerah Asia Selatan terdapat dua tempat komunitas
orang-orang Ta-shih ( orang Arab )
yaitu didaerah Fo-lo-an (Kuala Brag, Trengganu, Malaysia) dan daerah Sumatra
Selatan, Indonesia
3.
Berita Jepang ( 784 M)
Dalam catatan perjalanan Pendeta Kanshin ke Indonesia. Dalam berita itu
dikemukakan bahwa di Kanton terdapat kapal-kapal Po-Se (orang melayu) dan Ta-shih (orang arab)
Sedangkan menurut pendapat kedua mengatakan bahwa agama Islam masuk ke
Indonesia pada abad ke-13 yang didasarkan pada munculnya Kerajaan Pasai (sumatra) yang bercorak Islam. selain itu
pendapat ini diperkuat dengan bukti sebagai berikut :
1.
Catatan Perjalanan Marco Polo (1292 M)
Dalam perjalanan Marco Polo (seorang penjelajah berkebangsaan Amerika) yang
sempat singgah di kerajaan Samudra Pasai sumatra Utara
2.
Berita Ibnu Batutah
Dalam berita perjalanan Ibnu Batutah (seorang penjelajah berkebangsaan
Arab) mengtakan bahwa di Sumatra Utara ditemukan batu nisan Sultan Malik
As-Saleh (raja Samudra Pasai) yang ber tahun Ramadhan 676 H. / 1279 M.
B.
Cara-cara Masuknya Islam ke Indonesia
1.
Perdagangan
Masuknya agama Islam ke Indonesia melalui perdagangan ini dimulai sejak
abad ke-7 hingga abad ke-16. banyak pedagang muslim dari Arab sehingga mereka
membentuk pemukiman yang disebu Pekojan.
Selain tujuan berdagang mereka juaga menyebarkan agama Islam.
2.
perkawinan
Para pedagang tersebut banyak yang menikah dengan wanita Pribumi, sebelum
pernikahan berlangsung wanita tersebut diminta mengucapkan Syahadat sebagai pertanda diterimanya Islam sebagai Agamanya.
3.
Pendidikan
Penyebaran Agama Islam juga dilakukan melalui pendidikan Pesantren. Yang
terkenal adalah Pesantren Ampel Denta (
Sunan Ampel) dan Pesantren Sunan Giri (
Sunan Giri )
4.
Tasawuf
Tasawuf adalah ajaran atau cara bagaimana mendekatkan diri kepada Allah,
beberapa tokoh penyebar tasawuf antara lain : Hamzah Fansuri, Syaikh Abdus
Shomad, Nuruddin Ar-Raniri.
5.
Kesenia
Penyebaran agama melalui kesenian terlihat pada seni bangunan, seni pahat,
seni musik, dan seni sastra. Hasil kesenian ini terlihat pada masjid-masjid
kuno seperti Masjid Demak, Cirebon, Banten dan Aceh.
C.
Perkembangan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam di Indonesia tak terlepas dari peranan para
pedagang Islam khususnya dari Gujarat (india) dan Persia (iran) selain
berdagang tujuan utama mereka adalah menyebarkan agama Islam. dari interaksi
para pedagang dengan penduduk setempat akhirnya terbentuk sebuah perkampungan,
desa dan kerajan kecil.
Kerajaan Samudra Pasai adalah kerajaan Islam pertama di
Indonesia yang terletak di daerah Sumatra Utara sekitar abad ke-7 masehi. Sedangkan
kerajaan Islam pertama di pulau jawa adalah Kerajaan Demak yang didirikan oleh
para Wali Songo dengan Raden Patah sebagai raja pertamanya.
Perkembangan Islam di pulau Jawa relatif lebih cepat. Ada
beberapa faktor yang menyebabkan agama Islam mudah diterima oleh masyarakat
Jawa pada Khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya, faktor-faktor
tersebut antara lain adalah:
a. Syarat
untuk masuk agama Islam sangatlah mudah yakni cukup dengan membaca dua kalimah
Syahadat.
b. Dalam
agama Islam tidak dikenal sistem Kasta seperti pada kepercayaan masyarakat
sebelumnya. Karena didalam Islam setiap manusia mempunya kedudukan yang sama
dihadapan Allah.
c. Penyebaran
Islam dilakukan dengan jalan damai tanpa adanya peperangan atau paksaan.
d. Sifat
bangsa Indonesia yang ramah tamah sehingga mudah berinteraksi dan dan bergaul
lebih erat dengan bangsa lain, sehingga tercipta saling pengertian sehingga
islam lebih mudah dikenal.
e. Upacara-upacara
keagamaan dilakukan secara sederhana didalam Islam.
Faktor
tersebut diatas merupakan salah satu penyebab mudahnya Islam diterima di
indonesia, selain itu, peranan para wali yang menyebarkan agama islam di pulai
jawa juga sangat besar, mereka ini yang dikenal dengan Wali Songo, mereka
tersebut adalah:
1.
Syekh Maulana Malik Ibrahim (gresik)
|
6.
Sunan Muria (kudus)
|
2.
Sunan Ampel (surabaya)
|
7.
Sunan Kudus (kudus)
|
3.
Sunan Bonang (tuban)
|
8.
Sunan Kalijaga (demak)
|
4.
Sunan Giri (Sidomukti gresik)
|
9.
Sunan Gunung Jati (cirebon)
|
5.
Sunan Drajat ( Paciran Tuban)
|
Perkembangan
Islam dibeberapa wilayah di Indonesia sejak abad ke-12 sampai abad ke-16 adalah
sebagai berikut :
1. Pulau Sumatra
Sekitar abad ke-7 masehi daerah Sumatra bagian Utara merupakan
pusat perdagangan rempah rempa. Banyak sekali para pedagang yang berlabuh
disana.
Seiring dengan mundurnya Kerajaan Budha Sriwijaya didaerah
Sumatra selatan, han ini dimanfaatkan oleh Kerajaan Islam Samudra Pasai untuk
menguasai kekuatan ekonomi baru. Ternyata hal ini sangat bermanfaat bagi para
pedagang sehingga dapat memperluas jalur perdagangannya sampai ke daerah Malaka
dan Pulau jawa
2. Pulau Jawa
Penyebaran Islam dipulau jawa diperkirakan berasal dari Malaka.
Bukti tertua tentang agama Islam dipulau jawa berasal dari batu nisan Fathimah binti maimun didaerah Leran
Gresik yang berangka 1082 M. Setelah akhir abad ke-13 bukti=bukti islamisasi
sudah banyak ditemukan, hal ini dilihat dari penemuan beberapa batu nisan yang
bercorak Islam didaerah Troloyo, Trowulan Gresik.
Di awal abad ke-15 kerajaan Majapahit mengalami kemunduran. Hal
ini dimanfaatkan oleh Kerajaan Demak untuk semakin memperluas daerah
perdagangannya sekaligus menyebarkan agama Islam, sehingga daerah-daerah
pelabuhan seperti Tuban, Gresik menjadi pusat penyebaran agama Islam. pegaruh
Islam tersebut akhirnya menyebar kedaerah pesisir utara Jawa barat yang
merupakan daerah perdagangan yang snagt ramai. Kota-kota pelabuhan seperti
Cirebon, Sunda Kelapa, dan Banten sangat potensial untuk dijadikan daerah
pemasan perdagangan dan penyebaran Agama.
3. Pulau Kalimantan, maluku, dan Sulawesi
Penyebaran agama
Islam di Pulau Kalimantan dapat diketahui dari Hikayat banjar milik kerajaan Banjar. Islamisasi didaerah ini
dilatarbelakangi oleh konflik Kerajaan Banjar dengan Kerajaan Daha yang
kemudian adanya peranan aktif Kerajaan Demak dalam megatasi konflik tersebut.
Sementara itu penyebaran agama Islam didaerah maluku dan
Sulawesi berasal dari adanya jalur hubungan dan pelayaran Malak-Jawa-Maluku.
Pengaruh Islammasuk ke maluku diperkiran sekitar abad ke-14 M. Sedangakan Islam
masuk daerah Sulawesi sekitar abad ke-16 M.
Al-Hamdulillah!...
BalasHapus