Kamis, 02 Juni 2011

PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA
1.       Pengertian Ideologi
Ideologi berasal dari bahasa Yunani, Idein yang artinya melihat. Atau Idea yang artinya gagasan atau buah pikiran. Jadi ideologi merupakan kumpulan gagasan, ide, keyakinan, kepercayaan yang menyeluruh dan sistematis yang menyangkut bidang sosial politik, kebudayaan dan keagamaan.
2.       Pendapat Ilmuan Tentang Ideologi
a.       Padmo wahyono
Ideologi adalah satu kesatuan dari ide-ide dasar yang menjadi pandangan hidup bangsa yang berisi seperangkat tata nilai yang terealisir dalam kehidupan berkelompok
b.      Mubyanto
Ideologi adalah sejumlah doktrin kepercayaan sekelompok masyarakat atau suatu bangsa yang menjadi pedoman untuk mencapai tujuannya.
c.       Frans Magnis Suseno
            Ideologi adalah cita-cita, nilai dasar, dan keyakinan-keyakinan yang dijunjung tinggi sebagai pedoman normatif.

Jadi Ideologi dapat diartikan sebagai sekumpulan gagasan atau pandangan hidup mengenai bagaimana sebuah masyarakat diatur demi mencapai tujuannya.
Dari masing-masing pendapat dilihat ciri-ciri ideologi yaitu:
º adanya sekumpulan gagasan.
º gagasan tersebut tersusun secara sistematis
º gagasan itu diyakini kebenarannya
º diwujudkan dalam kehidupan nyata.
1.       Perlunya Suatu Bangsa Memiliki Ideologi
      Setiap Negara perlu memiliki ideologi, karena ideologi memeiliki fungsi antara lain:
a.       ideologi memberikan arahan untuk mencapai tujuan suatu masyarakat
b.      ideologi merupakan sarana untuk membentuk identitas suatu kelompok
c.       ideologi dapat mempersatukan orang-orang dalam kelompok
d.      ideologi merupakan pandangan hidup yg dipelihara dan dikembangkan  
pada generasi berikutnya dan dipertahankan dg kerelaan berkorban.
2.       Makna Ideologi Bagi Suatu Bangsa
      Negara sebagai lembaga kemasyarakatan yang memiliki cita-cita, harapan, ide, serta pemikiran yang menjadi suatu nilai yang dianggap benar dan memiliki derajat yang tinggi.
      Sedangkan ideologi merupakan hasil refleksi manusia yang dapat mencerminkan cara berfikir masyarakat, atau bangsa seehingga dapat membimbing bangsa dan Negara untuk mencapai tujuan melalui berbagai realisasi pembangunan.

LATAR BELAKANG PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA
            Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia melalui beberapa proses dan tahapan yaitu dalam sidang BPUPKI pertama (29 April 1945) yg diketuai oleh Dr.Rajiman Widjadiningrat yg mengusulkan rumusan Dasar Negara Indonesia Merdeka.
            Pada Sidang BPUPKI yang kedua, (29 Mei – 01 Juni 1945), tampillah 3 orang pembicara yaitu: Mr. Muhammad Yamin, Mr. Supomo, dan Ir. Soekarno
  1. Tanggal 29 Mei 1945, Mr.Muhammad Yamin mengajukan lima konsep dasar Negara yaitu :
1.       Peri Kebangsaan
2.       Peri Kemanusiaan
3.       Peri Ketuhanan
4.       Peri Kerakyatan
5.       Kesejahteraan Rakyat
Selain itu Mr.Muhammad Yamin juga menyampaikan suatu rancangan UUD Negara Indonesia merdeka yg didalamnya memuat dasar Negara yaitu :
1.       Ketuhanan yang maha Esa
2.       Kebangsaan persatuan Indonesia
3.       Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab
4.       Kerakyatan yang dipimpin oleh kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
5.       Keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia
  1. Tanggal 31 Mei 1945, Mr.Supomo juga menyampaikan pidatonya yang didalamnya memuat dasar – dasar Negara
  2. Tanggal 01 Juni 1945, Ir.Soekarno dalam pidatonya menyampaikan lima hal yang untuk menjadi dasar Negara yaitu :
1.       Kebangsaan Indonesia
2.       Internasinalisme atau peri kemanusiaan
3.       Mufakat atau demokrasi
4.       Kesejahteraan social
5.       Ketuhanan yang berkebudayaan
Ahirnya para ahli bahasa memberi nama kelima asas tersebut dg “Pancasila” tanggal 01 Juni 1945 sidang BPUPKI menetapkan sembilan orang yg bertugas merumuskan pandangan-pandangan yang menyagkut rumusan-rumusan pancasia.
Kesembilan orang tersebut dikenal dengan nama panitia sembilan dan sebagai ketuanya adalah Ir. Soekarno. Pada tanggal 22 Juni 1945, panitia sembilan berhasil merumuskan dokumen Piagam Jakarta (Jakarta Carter) yakni Preambule yang berisi asas dan tujuan Negara Indonesia yang merdeka. Dapun rumusan pancasila yang tercantum dalampigam Jakarta adalah:
1.       Ketuhanan dengan berkewajiban melaksanakan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
2.       Kemanusiaan yang adil dan beradab
3.       Persatuan Indonesia
4.       Kerakyatan yg dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.
5.       Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Namun karena orang-orang Kristen diwilayah timur Indonesia menolak bergabung apabila kata-kata Syariat Islam dalam piagam itu tidak dihilangkan. Akhirnya kelompok Islam sepakat menghapus kalimat tersebut dan mengganti sila pertama menjadi “Ketuhanan yang maha Esa”.
Adapun kedudukan dan fungsi Pancasila adalah sebagai berikut:
v     Pandangan Hidup
Artinya Pancasila dapat mempersatukan bangsa serta memberi petunjuk dalam masyarakat yang beraneka ragam
v     Dasar Negara
Artinya Pancasila merupakan sumber hukum nasional sebagai mana tercantum dalam pembukaan UUD 1945
v     Kepribadian Bangsa
Artinya Pancasila memberi corak dan ciri khas yang membedakan bangsa Indonesia dengan bangsa lain
v     Perjanjian Hukum Rakyat Indonesia
Artinya Pancaila sebagai perjanjian luhur yang telah disetujui oleh wakil-wakil rakyat  Indonesia.Rumusan Pancasila dan sistematikanya yang benar adalah yang tedapat dalam pembukaan UUD 1945 yang telah disahka oleh PPKI tanggal 18 Agustus 1945, dan sesuai dengan Inpres No 12/1968.

1 komentar:

Komentar